Kelinci imut, apa yang sedang kau lakukan "raut muka dino kaget".
melihat riana ( kelinci imut ) yang nyaris menyentuh lukisan yang sedang ia kerjakan.
Maaf sahut riana, aku cuman penasaran, sekali lagi maaf bukan maksud untuk merusak.
Padahal dalam hati dino sebenarnya riana tidak apa-apa mengambil ataupun menyimpan lukisan yang berada di hadapan nya. Karena lukisan itu sendiri menceritakan tentang seorang gadis yang mempunnyai rambut kupu-kupu, dan dino sendiri terinsprasi melukis wanita berambut kupu-kupu itu karena khayal riana beberapa hari yang lalu. Riana pernah berkhayal "seandainya ada banyak kupu-kupu di kepala ku, dan menutupi semua bagian rambutku, rambutku pasti tidak usah di sisir agar terlihat cantik".
Gak apa-apa kok bawa pulang aja lukisan itu, itu untuk mu sekarang " terucap kata-kata yang membuat riana tersentak".
be... benarkah kau ingin memberikan lukisan wanita yang rambutnya di penuhi kupu-kupu cantik ini kepada ku.
Ia kelinci imut, lagian kan kau menyukai kupu-kupu. Terima kasih banyak ya kak dino.
Terlihat wajah riana berseri-seri girang mendapatkan lukisan dari dino, riana pun segera beranjak dan pergi dari sanggar seni tempat mereka berada.
Namun dino menyusul, apakah mau aku antar pulang, oh tidak terima kasih.
habis ini saya mau ke taman sebentar kak, refreshing.
Oh gitu ya, maaf kalau ke taman kakak ngak bisa nemenin. " dino selalu menghindari pergi ke taman, karena taman adalah tempat terbaik bagi dino untuk mengingat masa lalu yang pahit".
ya udah kak riana pergi ke taman ya, oh iya rin hati-hati di jalan ya, jangan lupa selalu pakai jaket biar kulit kamu ga terbakar sinar matahari, ok kak dino riana pergi dulu ya. "dino hanya membalas dengan senyuman", dino dan riana adalah adek dan kakak tingkat yg sangat deket mulai dari sekolah dasar hingga sekarang sekolah menengah atas mereka selalu di sekolah yang sama, dino adalah seorang remaja laki-laki yang berperawakan tinggi, dengan sedikit kumis tipis di wajahnya, dan bermuka tirus, serta memiliki mata yang sedikit sipit. sedangkan riana adalah remaja perempuan berperawakan sedang, berkulit putih, mata berwarna abu-abu, berambut lurus, hidung mancung dan wajahnya tirus, riana blasteran Indonesia-Pakistan.
Dino sendiri adalah seorang pencinta seni, dino hobi menulis dan menggambar. Sementara riana hobi membaca novel dan cerpen makanya riana memiliki imajenasi yang tinggi.
Riana dan dino seperti adek kakak yang sangat akrab, mereka berdua sama-sama anak tunggal, hampir setiap weekend dan liburan sekolah mereka berdua menghabiskan waktu bersama, seiring berjalannya waktudan bertambahnya usia mereka berdua dino merasakan hal yang berbeda, dino memiliki ketertarikan akan riana yang selalu ada di kehidupannya lebih dari siapapun yang dino pernah dekati, namun dino tetap mejaga perasaan itu agar hubungan persaudaraan mereka tidak kandas.
to be continu.....
Cerita di atas hanyalah dan fiktif belaka, jika ada kesamaan nama tokoh, dan tempat mohon di maafkan dan di maklumi
"Selamat membaca tulisan gua selanjutnya gan"
Comments
Post a Comment